Review Telenovela Marimar (1994)

Telenovela Marimar mengisahkan  tentang gadis yatim piatu yang miskin dan lugu bernama Marimar (Thalia). Ia tinggal di sebuah gubuk di pinggir pantai bersama kakek dan nenek serta seekor anjingnya. 

Marimar hidup sangat kekurangan, sehingga dia tidak pernah mengenyam pendidikan di sekolah formal dan menjadi buta huruf.

Suatu hari, ia melihat seorang pemuda yang hobby bermain bola bernama Sergio Santibanez (Eduardo Capetillo) dan langsung jatuh cinta pada pemuda itu. Sergio nekad menikahi Marimar walau ditentang oleh keluarganya. Yang paling kuat menentang pernikahan itu adalah ibu tiri Sergio yang bernama Angelica.

Angelica selalu merendahkan Marimar karna dia gadis yang tidak tahu apapun tentang kehidupan sosial seperti kebanyakan orang, Sergio menjadi marah dan memutuskan pergi dari rumah itu. Sergio berpikir untuk bekerja sendiri sehingga dapat membiayai hidup dirinya dan Marimar. Sergio berpamitan kepada Marimar untuk berbisnis. Marimar tinggal bersama ibu tiri dan ayah Sergio, sesekali Marimar masih mengunjungi kakek dan neneknya.

Berbagai cara dilakukan Angelica untuk memisahkan Marimar dan Sergio. Cara Angelina berhasil.  Angelica melapor pada polisi bahwa Marimar telah mencuri perhiasan Angelica.dan dia di penjara, Angelica juga mengirim pembantunya untuk membakar pondok yang mengakibatkan terbunuhnya Kakek Marimar. selain itu juga Angelica menirukan tulisan Sergio dan menuliskan bahwa Sergio tidak pernah mencintainya, semua itu membuat Marimar ingin membalas dendam.

Setelah keluar dari penjara Marimar pergi ke Mexico City bersama Padre Porres dan bekerja,

selama dalam perjalanan dia bertemu dengan seorang pria tua yang kaya dan memperlakukan Marimar alias Bella seperti anaknya. Apalagi pria tua tersebut sedang mencari anaknya yang seumuran Marimar belasan tahun lamanya.

Ternyata pria tua itu adalah ayah kandungnya (mereka saling tidak mengetahui hubungan satu sama lain) dia mengajari Marimar membaca, menulis, bicara yang bagus, berpakaian yang layak. Marimar menyadari dirinya hamil dan menamakan putrinya yang telah lahir Cruz.

Marimar kini telah siap menghadapi kehidupan normal, ayahnya mengajak dia ke pertunjukan opera di mana dia bertemu kembali dengan Sergio, niat balas dendamnya pun di mulai. Dengan mengaku bernama Bella dia menolak segala asumsi bahwa dia adalah Marimar dan menolak rayuan Sergio hanya untuk menyakitinya, di saat yang sama dia mengambil harta kekayaan keluarga itu dengan membelinya, pun dia merendahkan Angelica seperti yang dia lakukan dulu. Ketika Sergio menceraikan Marimar dan menikah dengan teman masa kecilnya Innocencia, Marimar juga berusaha memisahkan mereka, dia tidak tahu bahwa Sergio masih mencintainya.

Angelica mendapat kecelakaan dan menderita luka bakar, sebelum meninggal dia punya permintaan, dia ingin Marimar terbakar di rumahnya sendiri. Innocencia mengetahui Sergio berkunjung ke rumah marimar, dia yang sedang hamil pun terjatuh dan di bawa ke rumah sakit, dan di ketahui bahwa dia menderita tumor. Marimar berusaha melupakan Sergio dengan jatuh cinta pada pria lain. Seusai operasi otak Innocencia menginginkan Sergio untuk menikahi Marimar, dia menyesali segala perbuatan yang telah di lakukan.

Akankah Marimar tahu perasaan Sergio yang sebenarnya? Apakah Marimar mendapatkan kebahagian setelah balas dendam kepada ibu tiri Sergio?

Para pemain:
Thalía - Marimar / 'Bella' Pérez Aldama
Eduardo Capetillo - Sergio Santibáñez
Miguel Palmer - Gustavo Aldama
Alfonso Iturralde - Renato Santibáñez

René Muñoz - Padre Porres

Negara asal/tahun: Mexico 1994
Producer: Verónica Pimstein
Sutradara:Beatriz Sheridan
Di tulis oleh: Carlos Romero, Valeria Phillips
Jumlah episode:175